Yang hempaskan tubuhku Remukan dada
Namun lembut belaimu Balutkan luka
Kau kecup bibirku saat ku muak
muak dengan sesaknya asmara
Yang membuatku muntah Lepaskan dendam
Namun hangat bibirmu redakan duka
(Reff)
Ma'afkanlah aku acuhkan dirimu
Waktu pertama kali tersenyum padaku
Ma'afkanlah aku jejali dirimu
Dengan segala kisah sumpah serapahku
Tidak ada komentar:
Posting Komentar